inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Warga Pekalongan Mengaku Temukan Obat Corona, Ganjar: Firasat Jatuh dari Atap?
Kamis, 30 Apr 2020 10:49
Penulis:
Isma Swastiningrum
Isma Swastiningrum
Bagikan:
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Ganjar Pranowo ditelepon salah seorang warga Pekalongan yang mengaku telah menemukan obat corona. Obat tersebut adalah tape. Seperti apa ya reaksi Ganjar mendengar hal ini?

Inibaru.id – Seorang warga Pekalongan Jawa Tengah mengaku mendapatkan mukjizat berupa informasi tentang obat virus corona. Obat tersebut berasal dari tape, makanan fermentasi berbahan singkong yang rasanya manis dan kerap dijadikan wedang atau campuran es. Warga tersebut kemudian menelepon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo guna melaporkan “wahyu” yang telah diterimanya itu.

Ganjar pun meladeni panggilan tersebut. Bahkan, video panggilan ini direkam dan diunggah di Instagram pribadi Ganjar pada Rabu (19/4/2020). Tampak dalam video tersebut, Ganjar memakai peci dan masker sembari memegang ponsel. Seorang laki-laki menggunakan bahasa Jawa bersuara dalam ponsel itu.

“Ini lho Pak obatnya itu saya dapat firasat, itu tape singkong,” kata si warga Pekalongan.

Ganjar pun membalas pula dengan menggunakan bahasa Jawa.

“Kamu dapatnya firasat dari mana?”

“Saya dapatnya di rumah, memohon.”

“Terus kamu meminta, caranya meminta gimana?”

Warga Pekalongan menelepon Ganjar memberi tahu tape bisa jadi obat corona. (Jateng.suara)<br>
Warga Pekalongan menelepon Ganjar memberi tahu tape bisa jadi obat corona. (Jateng.suara)<br>

“Saya ya istilahnya, Allah ini kan memberi penyakit kan pasti memberi obatnya, kan gitu Pak? Saya nyuwun merenung,” ujar laki-laki itu.

“Ya Allah saya minta kepadamu Ya Allah, penyakit ini kok orang yang canggih-canggih kok tidak bisa menemukan (obat), Allah memberi penyakit kan pasti memberi obatnya, saya minta kepadamu Ya Allah, apa obatnya,” lanjut dia.

Ganjar masih memperlihatkan roman nggak percaya dan menelisik mengapa harus tape yang jadi obat.

“Firasatnya itu dari mana? Kamu mimpi? Apa jatuh dari langit? Apa dari atap?” tanya Ganjar.

“Saya itu diperlihatkan tape,” laki-laki itu bersikukuh.

“Kamu itu setelah doa lalu tapenya keluar begitu?”

“Setelah saya dapat firasat itu, saya buktikan ke keluarga. Anak laki-laki saya batuk menahun, yang lainnya juga batuk, saya bintitan, itu akhinya sembuh,” ujar si warga.

Ganjar pun meluruskan jika bintitan berbeda dengan virus corona. Ganjar juga memberi saran pada laki-laki tersebut untuk segera ke rumah sakit dan menanyakan pada dokter tentang kebenaran firasatnya.

Tape singkong. (Hellosehat)<br>
Tape singkong. (Hellosehat)<br>

“Kalau katanya bisa jadi obat, bagaimana kalau kamu ke rumah sakit di Pekalongan menemui direktur. Bilang kamu baru dapat mimpi, ini pasiennya diberi obat berupa tape, gimana? Kalau perlu tapenya diberi es sama air, jadinya es tape lha itu seger hehe,” kelakar Ganjar.

Video yang tengah menjadi perbincangan itu pun mendapatkan beragam komentar dari warganet. Sebagai contoh, akun @wdfvck96 dengan bercanda mengungkap kaitan antara tape dengan bahan-bahan medis.

“Tape = arak = alkohol… Masuk akal," tulisnya.

Kira-kira, masuk akal nggak sih tape bisa dijadikan obat virus corona, nih Millens.(Sua/MG26/E07)

Komentar

inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

A Group Partner of:

medcom.idmetrotvnews.commediaindonesia.comlampost.co
Copyright © 2024 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved