Inibaru.id – Jengah dengan banyaknya masalah yang kamu hadapi di negara yang semakin nggak karuan ini atau di bumi yang sepertinya sulit banget bisa hidup damai? Tenang, ada solusi buatmu yang kepikiran untuk pindah planet.

Ehm, nggak benar-benar pindah planet, sih; tapi ada lowongan untuk orang-orang yang pengin melakukan simulasi hidup di Mars. Iya, di planet merah yang jadi tetangga kita itu! Nah, kesempatan untuk mengikuti simulasi ini dibuka oleh NASA, badan antariksa AS yang berpusat di Washington DC.

Simulasi bakal berlangsung satu tahun. Kalau tertarik, nantinya kamu bakal ditempatkan di lokasi yang dibikin mirip banget dengan situasi di Mars, termasuk merasa terpisah jauh dari orang atau lingkungan yang sebelumnya bersinggungan denganmu. Terlihat menyenangkan atau menegangkan, ya?

Simulasi hidup seperti di Mars selama setahun dikenal sebagai proyek CHAPEA. NASA mengungkapkan, misi tersebut bakal dimulai setahun lagi, tepatnya sekitar musim semi 2025. Sayangnya, kuota yang tersedia untuk mengikuti proyek ini hanyalah empat orang.

Keempat sukarelawan bakal diminta untuk tinggal dan melakukan aktivitas seperti menjelajahi sejumlah lokasi, mengoperasikan robot, serta berkebun untuk mendapatkan sumber makanan di sebuah wilayah yang dikondisikan layak untuk dihuni manusia bernama 3D.

Wilayah 3D berlokasi di fasilitas NASA bernama Johnson Space Center yang ada di Kota Houston, Texas, yang acap disebut NASA sebagai Mars Dune Aplha. Dengan luas nggak lebih dari 1.700 kaki persegi, para kru yang terpilih nantinya akan diminta melakukan misi di lokasi yang mirip Mars.

"Mereka akan berhadapan dengan kondisi seperti sumber daya terbatas, peralatan yang bisa saja mengalami masalah, komunikasi yang nggak cepat karena jarak dengan bumi yang jauh, hingga stres lantaran ruang yang terbatas,” terang NASA dalam keterangan resminya pada 22 Februari lalu.

Oya, lowongan ini dibuka bagi warga AS berusia 30-35 tahun yang nggak merokok, fasih berbahasa Inggris, punya gelar master dari lembaga terakreditasi untuk jurusan teknik, matematika, fisika, biologi, atau komputer, dan berpengalaman minimal atau kurang lebih 1.000 jam kerja.

Lowongan juga dibuka untuk mahasiswa doktoral bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM), kedokteran, atau program-program uji coba lain. Terus, pemilik gelar sarjana STEM dengan pengalaman kerja empat tahun atau yang sudah menyelesaikan pelatihan perwira militer pun boleh mendaftar.

Yeah, harus pindah kewarganegaraan dulu ternyata kalau mau daftar sebagai sukarelawan CHAPEA. Yang punya kewarganegaraan AS, silakan daftar ya! (Arie Widodo/E03)