Dolores “The Cranberries” Tutup Usia

Inibaru.id – Kesibukan artis di jagat hiburan terkadang membuat mereka mengidap sejumlah penyakit tertentu. Nggak jarang, penyakit itu berakibat fatal hingga berujung kematian, seperti dialami Dolores O’Riordan, vokalis band legendaris The Cranberries yang tutup usia pada Selasa (16/1/2018).

Dolores sebelumnya sempat dikabarkan mengalami bipolar, semacam gangguan mental yang membuatnya bisa beralih emosi secara tiba-tiba. Namun begitu, belum ada yang bisa memastikan kematian itu karena bipolar.

Penyanyi berdarah Irlandia itu meninggal di sebuah hotel di London, Inggris. Rencananya, dia berada di London untuk melakukan rekaman, seperti diungkapkan juru bicaranya, Lindsey Holmes.

“Dolores O’Riordan meninggal dunia secara tiba-tiba hari ini. Anggota keluarga sangat terpukul atas kejadian ini. Dia berada di London untuk melakukan rekaman singkat,” ujarnya.

Hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab kematian pelantun “Zombie” itu. Kendati demikian, Dolores diketahui mengidap berbagai gangguan mental sebelum meninggal. Selain bipolar, ibu tiga anak itu juga diketahui mengidap anoreksia (gangguan makan) dan hipomania (merasa tidak butuh tidur karena kegiatannya meningkat).

Bipolar merupakan gangguan mental mengenai perubahan suasana hati yang ekstrem antara bahagia dan sedih. Dolores diketahui mempunyai gangguan bipolar pada 2014 lalu. Saat itu dia ditarik keluar dari penerbangan Aer Lingus karena melakukan kekerasan fisik dan verbal.

Cnnindonesia.com, Selasa (16/1) menuliskan, Dolores digambarkan berperilaku sangat agresif, mengganggu, mengancam, nggak rasional, dan nggak menaati aturan di pesawat. Dolores baru mengakui kalau dirinya mengalami gangguan tersebut kepada publik pada Mei 2017.

Selain gangguan mental, dia juga mengalami gangguan kesehatan, yakni masalah tulang belakang. Dia bahkan harus membatalkan sejumlah konser akibat penyakitnya itu.

Selamat jalan, Dolores! Do you have to, do you have to, do you have to let it linger? (IF/GIL)